Puncak Harlah 6 KMNU UIN Sunan Kalijaga: Pengajian Akbar Sukses Digelar di Tengah Pandemi

Rangkaian Harlah 6 KMNU UIN Sunan Kalijaga telah terlaksana dengan meriah sejak bulan April kemarin. Salah satu rangkaiannya ialah Puncak Harlah yang sukses diadakan pada Sabtu malam (26/06) secara hybrid,  inti dari acara luring berpusat di Asrama KMNU UIN Sunan Kalijaga dan acara ini juga memberi kesempatan bagi yang daring melalui platform zoom meeting dan live streaming Youtube. Puncak harlah kali ini diikuti hampir 80 peserta daring, hal tersebut membutikan bahwa santri KMNU UIN Sunan Kalijaga sangat antusias menyambut kelahiran organisasi tercintanya.

Kondisi pandemi, dewasa ini mengakibatkan Pelaksanan Puncak Harlah dipenuhi berbagai lika-liku, meskipun sempat mengalami kendala tempat tetapi akhirnya bisa sukses dilaksanakan. Puncak harlah kali ini dibuka tepat pada pukul 19.30 WIB oleh Ridho Purnomo dan Windy Angelia Putri selaku pembawa acara. Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Alquran yang dilantunkan oleh Isna Fiqiani.

Baca Juga: Apa yang Salah Bukan Siapa yang Salah

Memasuki sambutan-sambutan, Faiq Mustafa selaku ketua pelaksana mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh panitia yang telah berjuang menyukseskan rangkaian demi rangkaian Harlah 6 KMNU UIN Sunan Kalijaga. Ia juga meminta maaf kepada seluruh hadirin karena acara yang semula diadakan luring secara tiba-tiba diubah menjadi hybrid dengan alasan mematuhi aturan daerah yang meminimalisir kerumunan.

Foto daring berlangsungnya Puncak Harlah

Selanjutnya, sambutan dilontarkan oleh M. Ikhlasul Amalil Khoiri, ketua umum KMNU periode 2021 ini mengajak seluruh santri KMNU UIN Sunan Kalijaga meluapkan rasa syukur atas kelahiran KMNU UIN Sunan Kalijaga. Tidak kalah menarik, Puncak Harlah ini dihadiri langsung oleh MPO (Majelis Pertimbangan Organisasi) KMNU UIN Sunan Kalijaga, Habib Sulton Akbar dan Presidium Nasional 1 KMNU Pusat, Fajrul Rahman.

Baca Juga:

Fakultas Hasyim Sukses Gelar Diskusi Rutinan: Bom Bunuh Diri Bukanlah Jihad Tapi Jahat

Untuk memeriahkan acara ini, KMNU UIN Sunan Kalijaga mengemas Puncak Harlah dengan Pengajian Akbar yang menghadirkan KH. Mas’ud Masduqi, Rois Syuriah PWNU DIY sebagai pengisi Maudzoh Hasanah. Beliau menyampaikan beberapa patah wejangan untuk para pemuda, terutama mahasiswa. Beliau dawuh bahwa masa muda akan menjadi modal ke mana seseorang itu akan melangkah, seseorang tidak akan mendapatkan ilmu kecuali masa mudanya bersunggung-sungguh. Dapat disimpulkan bahwa masa muda merupakan masa keemasan untuk belajar.

Sebelum acara diakhiri, panitia membacakan nominasi pemenang lomba yang menghiasi rangkain Harlah 6 kali ini. “Saya sangat mengapresiasi lomba-lomba yang memeriahkan Harlah sehingga dapat meningkatkan minat dan bakat santri KMNU UIN Sunan Kalijaga pada khususnya dan mahasiswa pada umumnya,” ujar M. Ikhlasul Amalil Khoiri saat diwawancarai.

Reporter          : Azizi

Penulis             : Amalia

Editor              : Windy

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *